Kota Metro, mediakritis.com – Pemerintah Kota Metro melalui Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Sekretariat daerah (Setda) setempat, gelontrkan dana Hibah Rp. 300 Juta untuk Majelis Taklim Masjid Taqwa, Jalan – jalan atau wisata rohani ke Masjid Istiqlal Jakarta dan Kubah Emas Depok Jawa Barat.
Wisata Rohani tersebut merupakan hadiah bagi jemaah pengajian yang mampu menjawab pertanyaan Wali Kota Metro Wahdi Sirajuddin, disetiap agenda pengajian yang berlangsung beberapa waktu lalu.
Jalan – jalan bagi jemaah pengajian yang dikemas dalam agenda wisata rohani tersebut, di koordinir oleh pihak Kesra Setda Kota Metro, secara total 120 orang, dari 22 Kelurahan se Kota Metro, masing – masing Kelurahan mengutus 3 orang.
Keberangkatan para jemaah majelis taklim tersebut dilepas langsung oleh Wali Kota Wahdi Sirajuddin di halaman Rumah Dinas Wali Kota, sekitar pukul 20.00 WIB. Kamis, 16/05/2024.
Kepala Bagian (Kabag) Kesra Kota Metro, Eka Syafriyanto mengungkapkan bahwa pemberangkatan 120 jama’ah tersebut menggunakan anggaran hibah sebesar Rp. 300 Juta.
“Ini dari majelis taklim, anggarannya ya dari hibah pemerintah daerah, berupa hibahnya majelis taklim Taqwa Kota Metro tahun anggaran 2024. Dan masih ada sisa untuk agenda pengajian lagi di 22 Kelurahan,” kata Eka.
Dijelaskan Kabag Kesra, peserta wisata rohani itu merupakan jamaah yang berhasil menjawab sejumlah pertanyaan dari Wali Kota Metro, Wahdi saat kegiatan pengajian berlangsung beberapa waktu lalu.
“Jadi kita kan menggelar pengajian di 22 Kelurahan, kemarin itu satu Kelurahan ada 100 orang. Itu kita fasilitasi, dapat snack dan dapat segala macam. Nah ini doorprize dari jawaban atas pertanyaan yang diberikan itu,”jelasnya.
“120 orang itu hitungannya sudah sama pendamping. Pendampingnya itu ada dari kesehatan tiga orang, terus dari pemerintah dan Kesra ada yang mendampingi. Jadi ini yang berangkat 3 bus, 1 busnya dibuat 40 kursi,” pungkasnya.
Dalam kesempatan tersebut, Wali Kota Metro, Wahdi menyampaikan bahwa ratusan jama’ah tersebut bakal melakukan kegiatan wisata rohani selama seharian penuh. Ratusan jama’ah tersebut ditargetkan kembali ke Kota Metro pada hari Sabtu (18/5/2024) pagi.
Warga yang berangkat tersebut merupakan jama’ah majelis taklim masjid Taqwa Kota Metro yang berhasil menjawab sejumlah pertanyaan dari pengisi pengajian termasuk dirinya.
“Jadi penilaiannya itu dari keaktifan pengajian serta mereka ada yang berhasil menjawab pertanyaan-pertanyaan yang disampaikan oleh pengisi termasuk kadangkala saya juga,” ucapnya.
Ia berharap, ratusan jama’ah yang diberangkatkan tersebut dapat kembali ke Metro dengan keadaan baik. Selain itu, juga mendapatkan ilmu keagamaan yang dapat diaplikasikan dengan baik di Metro.
Wahdi juga mengaku ingin memberangkatkan umroh kepada masyarakat sebagai bentuk apresiasi dari pemerintah Kota Metro.
Tokoh-tokoh pembangunan, kader-kader lebih baik lagi, penyuluh agama. Karena siapa lagi yang akan memberikan mereka semangat. Kita ini ingin lah memberangkatkan mereka-mereka untuk umroh sebagai apresiasi, untuk memberikan semangat. Insya Allah lah ya ke depan lebih bagus lagi,” tandasnya.
Sementara itu dari informasi yang dihimpun, masing-masing terdapat 3 jama’ah dari setiap Kelurahan di Metro. Artinya, jika dikalikan dengan jumlah kelurahan yang ada, hanya sebanyak 44 jama’ah majelis taklim masjid Taqwa Metro yang diberangkatkan.
Sementara 76 orang sisanya merupakan pendamping yang terdiri atas petugas kesehatan, pegawai Bagian Kesra dan perangkat pemerintah Kota Metro termasuk juga sejumlah Ketua PKK tingkat Kelurahan.
“Ada banyak pendampingnya mas, Bu lurah juga ada yang pada ikut kok. Totalnya 3 bus, pokoknya rame mas,” ungkap salah seorang jama’ah dengan senyum sumringah.(red)