Trimurjo, mediakritis.com – Agendanya yang akan datang adalah Mentri Pertanian Yasin Limpo, Gubernur Lampung Arinal Junaidi dan Bupati Lampung Tengah Musa Ahmad tetapi tidak ternyata tidak satupun hadir.
Kendati tidak dihadiri Oleh Mentri Pertanian, Gubernur dan Bupati, acara gerakan tanam padi dalam rangka antisipasi El Nino tetap berjalan.
Direktur aneka kacang dan umbi Ibu DR. Enie Tauruslina mewakili Menteri Pertanian Republik Indonesia Prof.Dr. Syahrul Yasin Limpo, SH. M.Si. M.H , Sekda Kabupaten Lampung Tengah Nirlan, S.H., M.M dan Kadis Pertanian Jumali.
Direktur aneka kacang dan umbi Ibu DR. Enie Tauruslina mewakili Menteri Pertanian Republik Indonesia Prof.Dr. Syahrul Yasin Limpo, SH. M.Si. M.H , Sekda Kabupaten Lampung Tengah Nirlan, S.H., M.M dan Kadis Pertanian Jumali, Camat kecamatan Trimurjo Suparyono.S.IP.MM, beberapa lurah/kakam se-kecamatan Trimurjo, Forkopimcam kecamatan Trimurjo, Gapoktan dan elemen masyarakat kampung Tempuran.
Mengawali sambutannya Eni Tourslina Direktur Aneka Kacang dan Umbi Dirjen Tanaman Pangan menyampaikan ketidakhadiran Mentri Pertanian menurutnya karena jadualnya selalu berubah.
Namun demikian menurut Eni nantinya Mentri Pertanian biasanya akan menjadwal ulang untuk melakukan kunjunganya dan akan membayar ketidakhadiranya hari ini.
Ditanya kondisi terkait pertanian Lampung Tengah, Eni menyampaikan Lampung Tengah adalah salah satu penopang beras produksi padi untuk provinsi Lampung.
Sesuai arahan Mentri Pertanian kementan supaya fokus pada centra-centra yang produksi.
“Masih menurut Eni diharapkan mewakili provinsi Lampung,” Lampung Tengah bisa dijadikan sebagai penopang untuk El Nino.
Menurutnya El Nino adalah Mitigasi antisipasi perubahan iklim, jadi perubahan iklim yang sekarang informasi dari BMKG dimulai dari bulan Juli sampai September memasuki musim hujan.
Jadi 3 bulan inilah petani sawah dapat melakukan percepatan tanam selama masih ada air imbuh Eni .
Untuk Lampung Tengah sendiri El Nino tidak ada karena air masih ada jelasnya.
Ia berharap Lampung Tengah bisa menjadi salah satu centra produksi padi dikawasan Sumatera selain itu kata Eni, Lampung juga merupakan salah satu penopang tingkat Nasional.
Dalam kesempatan yang sama Nirlan, Sekda kabupaten Lampung Tengah menyampaikan” Kabupaten Lampung Tengah tentu akan mengikuti arahan dari Mentri Pertanian terkait dengan produktivitas dan peningkatan pertanian di kabupaten Lampung Tengah
ia juga berharap agar sarana dan prasarana pertanian di kabupaten Lampung Tengah mendapatkan perhatian jadi bukan arahan saja tandas Nirlan Sekda kabupaten Lampung Tengah saat memberikan sambutannya.
Terpisah Kadis pertanian kabupaten Lampung Tengah Jumali berharap Pertanian di kabupaten Lampung Lampung Tengah selalu ada peningkatan dan surplus pungkasnya.
Usai acara awak media yang berhasil berbincang dengan sebagian masyarakat terkait dengan giat Gerakan Tanam Padi Dalam Rangka Antisipasi El Nino tersebut ternyata giat tersebut meninggalkan kekecewaan yang mendalam bagi sebagian masyarakat Tempuran karena Mentri Pertanian Yasin Limpo, Gubernur Lampung Arinal Junaidi dan Bupati Lampung Tengah tidak hadir.
Padahal kami mempersiapkan semua ini, kami bela-belain capek,lelah , eee …gak taunya pak Mentri,Pak Gubernur dan pak bupati gak datang, terus terang aja kami kecewa mas ucap salah satu warga yang tidak mau disebut namanya.(Pardi)